Kopi Luwak Cikole Di Lembang Bandung
18.08
Jalan-jalan
menuju tempat wisata Lembang Bandung dengan berbagai destinasi menarik yang
terdapat di tempat wisata Bandung yang dikenal memiliki tempat wisata Bandung
yang menarik dan berudara segar dan bersuhu dingin ini kita akan
menenemukan sebuah rumah produksi kopi yang ada di kawasan Lembang Bandung.
Selain
menikmati sensasi minum kopi di tempat ini kita juga dapat melihat langsung
penangkaran luwak. Fermentasi biji kopi dihasilkan dari hewan luwak pandan
secara langsung yang menyebabkan keasaman pada kopi menurun dengan rasa nikmat
dan khas di tempat wisata kuliner kopi yang satu ini dapat di rasakan. Hal
inilah yang menyebabkan kopi luwak sangat ramah kepada penderita penyakit maag.
Dari
pengamatan Direktori Wisata di lokasi, sejumlah wisatawan domestik maupun lokal
silih berganti mendatangi tempat destinasi wisata kuliner kopi Luwak Lembang
Bandung ini. Di
lokasi ini para wisatawan un bisa berkeliling menyaksikan proses pembuatan kopi
luwak, dari proses pembersihan biji hingga pengemasan kopi siap seduh. Di
tempat wisata kuliner kopi luwak ini pun terdapat sekitar 160 luwak yang
ditangkarkan, dengan sistem tangkar lepas untuk para luwak agar tidak mudah
stres dan dapat kembali ke alamnya.
Kopi
luwak di tempat wisata kuliner kopi yang
terdapat di daerah Cikole , Lembang Bandung ini dihasilkan dari biji kop
arabika Priangan yang di makan oleh hewan luwak yang terdapat di dalam tempat
penangkaran yang berada di kedai kopi ini.
Upaya
sistem yang diterapkan untuk hewan luwak yang di tempatkan dalam penangkaran
seperti memperhatikan luasnya kandang untuk para luwak untuk bebas bergerak.
Sedangkan untuk makanan luwaknya sendiri di tempat wisata kopi luwak ini kopi
hannya sebagai sambilan yang mereka konsumsi. sedangkan untuk konsumsi
sehari-harinya luwak ini mengkunsumsi makanan buah-buahan seperti pisang,
pepaya di tambah dengan ayam, telor, susu, madu dan kurma.
Jadi
untuk penangkaran luwaknya pun terlihat bahwa satwa-satwa di tempat penangkaran
luwak di lokasi ini pun terjaga dan terpelihara dengan baik, dan mengutamakan
kebutuhan gizi serta kesehatan untuk satwa luwaknya itu sendiri. Sedangkan
untuk makanan biji kopi yang diberikan kepada luwak, satwa-atwa luwak hanya di
berikan seminggu dua kali. Biji kopi mengalami fermintasi dalam saluran
pencernaan hewan luwak.
Biji
kopi luwak yang dijual di kedai kopi luwak Cikole, Lembang, Bandung mulai dari
Rp. 600.000,- / kg sampai Rp. 1.000.000,- / kg. Selain menikmati hasil biji
kopi luwak yang tergolong memiliki manfaat untuk kesehatan bagi tubuh dan
relatif mahal harganya, yang perlu kita perhatikan di lokasi ini pun kita bisa
menyaksikan perawatan hewan musang atau luwak yang ada di tempat penangkarannya.
Konon luwak yang ditangkaran tidak boleh sampai stres, karena dapat menyebabkan
hasil dari kualitas biji kopi yang dihasilkan dari hewan luwak itu sendiri.